Kecemasan adalah perasaan individu dalam pengalaman subyektif yang tidak dapat diamati secara langsung atau perasaan tanpa obyek yang spesifik yang dipicu oleh ketidaktahuan dan dilalui oleh pengalaman baru (Stuart dan Laira, 1997). Kecemasan adalah pengalaman emosi yang tidak menyenangkan yang datang dari dalam bersifat menggelisahkan dan menakutkan yang dihubungkan dengan suatu ancaman bahaya yang tidak diketahui oleh individu (Prawirohoesodo, 1998).
Kecemasan adalah hasil keraguan atas kemampuan untuk menangani situasi yang menyebabkan stress (Hardy, 1996 dalam Humara). Pahlevi (1991), mendefinisikan kecemasan sebagai suatu kecenderungan untuk mempersepsikan situasi sebagai ancaman dan akan mempengaruhi tingkah laku. Handoyo (1999), mendefinisikan kecemasan sebagai suatu keadaan emosional yang dialami olah seseorang, dimana ia merasa tegang tanpa sebab. Hal yang nyata dan keadaan ini memberikan pengaruh yang tidak menyenangkan serta mengakibatkan perubahan-perubahan pada tubuhnya baik secara somatis maupun psikologis.
Menurut Groen (Depkes, 1998) mendefinisikan kecemasan sebagai perasaan yang tidak menyenangkan yang khas yang disebabkan dugaan akan bahaya atau frustasi yang mengancam yang akan membahayakan rasa aman, keseimbangan atau kehidupan seseorang individu atau kelompok biologisnya.Kecemasan adalah respon emosional terhadap penilaian tersebut (Stuart dan Sundeen, 1998).
No comments:
Post a Comment