Penerapan manajemen keselamatan dan kesehatan kerja pada suatu instansi membawa pengaruh positif. Pengaruh positif terbesar yaitu adanya pengurangan angka kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Manfaat lain dari penerapan manajemen K3 adalah:
1) Memberikan kepuasan dan meningkatkan loyalitas pekerja terhadap instansi atau perusahaan, karena adanya jaminan keselamatan dan kesehatan dalam bekerja.
2) Menunjukkan bahwa sebuah instansi telah beriktikad baik dalam memenuhi peraturan perundang-undangan, sehingga dapat beroperasi secara normal tanpa menghadapi kendala dari segi ketenagakerjaan.
3) Mencegah terjadinya kecelakaan, kerusakan atau sakit akibat kerja, sehingga instansi tidak perlu mengeluarkan biaya yang ditimbulkan oleh kejadian tersebut.
4) Menciptakan adanya aktivitas dan kegiatan yang terorganisir, terarah dan berada dalam koridor yang teratur, sehingga organisasi dapat berkonsentrasi melakukan peningkatan terhadap sistem manajemennya dibandingkan melakukan perbaikan terhadap permasalahan-permasalahan yang terjadi.
5) Meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pelanggan, karena tenaga kerja dapat bekerja optimal, kemudian meningkatkan kualitas dan produktivitas yang dihasilkan (Suardi, 2005).
No comments:
Post a Comment